Catatan dari Gothia Cup (Dimuat di Tabloid Bola)
25 Juli 2013
Tulis Komentar
Indonesia sebenarnya memiliki modal untuk membangun skuad timnas yang lebih baik. Salah satu modal tersebut adalah adanya bibit-bibit pemain berbakat. Sudah sering kita dengar klub atau timnas junior berprestasi pada berbagai turnamen Internasional. Hal tersebut telah membuktikan bahwa bakat mereka mampu bersaing di tingkat internasional.
Tahun ini terdapat beberapa SSB yang mewakili Indonesia di turnamen Gothia Cup. Klub tersebut adalah Kreasia Indonesia FC (U-12), Javan Hawk (U-13 dan U-15) , ASIOP Apacinti (U-14), serta Garuda Keadilan (U-16). Mereka menorehkan pencapaian yang memuaskan. Empat klub itu berhasil lolos dari babak grup dan melaju terus di babak Knock out. Bahkan ASIOP Apacinti berhasil mencapai babak final. Ini merupakan pencapaian terbaik wakil Indonesia di ajang ini. Jika menjadi juara, tentu akan menjadi sejarah baru. Di penyelenggaraan sebelumnya Indonesia yang diwakili kabomania berhasil hingga babak semi final.
Mereka anak-anak berbakat tanah air sudah menjalani kompetisi tingkat dunia dengan hasil yang baik. Melihat hal itu seharusnya pencapaian ini tidak terhenti pada kategori junior saja. Namun realitanya adalah ketika pada level senior, klub atau timnas kita tidak mampu berbicara banyak. Bahkan akhir-akhir ini Indonesia tertinggal dengan negara yang notabene dibawah kita seperti Vietnam dan Filipina. Padahal bibit-bibit pemain muda selalu ada dan berprestasi juga. Apa yang salah dengan persepakbolaan tanah air ini ?
NB: tulisan ini dimuat di rubrik Suara Tifosi Tabloid Bola edisi 25 Juli 2013
Belum ada Komentar untuk "Catatan dari Gothia Cup (Dimuat di Tabloid Bola)"
Posting Komentar
Tolong berkomentar menggunakan nama pribadi. Jangan nama produk/bisnis/judul postingan artikel. Komentar menggunakan nama tersebut terpaksa akan saya hapus.