Inovasi Media Pendidikan
12 Juli 2013
1 Komentar
Bung karno pernah
berkata,
"berikan saya tiga pemuda, maka saya dan mereka akan mengubah dunia".
Ya bisa dikatakan harapan perubahan ada pada pemuda. Pemikiran dan
tindakan kreatif dan inovatif, dipercaya ada pada diri
seorang pemuda. Maka generasi muda Indonesia harus membuktikannya. Para
pemuda dapat berkarya secara kreatif sesuai bidang kemampuannya
masing-masing.
Bagi pemuda yang berkarya di bidang pendidikan sebagai guru muda, juga dapat melakukan inovasi. Salah satunya inovasi di bidang media pembelajaran.
Media membantu guru untuk menyampaikan materi pelajaran kepada siswa. Selain itu media juga dapat meningkatkan motivasi belajar siswa sehingga siswa lebih tertarik mengikuti pelajaran.Kemajuan teknologi saat ini telah merambah ke berbagai sektor kehidupan, dan sangat membantu pekerjaan manusia termasuk dalam penyediaan media pembelajaran.
Internet sebagai salah satu teknologi, dapat dimanfaatkan untuk media pembelajaran. Sudah bukan hal baru bila siswa SMA, SMP, bahkan juga SD terbiasa dan suka menggunakan internet. Maka akan menarik bila menggunakan media internet dalam pembelajaran. Memang penggunaan internet untuk pembelajaran sudah tidak asing. Biasanya guru hanya memberi tugas kepada siswa membuat makalah dan siswa dapat mencarinya di internet. Namun, penggunaan internet seperti itu belum maksimal. Siswa juga kerap kesulitan mencari materi yang diinginkan karena terlalu beragamnya informasi yang ada di internet. Belum lagi keberadaan situs Auto Generated Content yang "menipu".
Guru muda seharusnya dapat lebih berkreasi merancang pembelajaran yang interaktif, yaitu dengan menggunakan salah satu aplikasi internet yaitu blog. Dengan menggunakan blog, pembelajaran lewat internet menjadi lebih terarah. Pada blog, guru dapat memposting link-link web edukasi sehingga siswa dapat lebih mudah mencari materi atau belajar online. Blog tidak hanya tempat penyimpan rangkuman-rangkuman materi pelajaran. Penggunaan blog dapat dimaksimalkan lewat kreativitas guru untuk memanfaatkannya sebagai media yang lebih menarik lagi. Sebagai contoh guru dapat membuat kuis berhadiah. Pertanyaan mengenai materi pelajaran diposting di blog tersebut. Kemudian beberapa siswa paling cepat menjawabnya melalui kotak komentar, berhak mendapat hadiah. Tentu pembelajaran menjadi lebih menyenangkan.
Penggunaan blog lebih efektif untuk pembelajaran di luar sekolah. Jadi saat siswa berada di rumah pun diharapkan semangat belajarnya tidak luntur karena adanya pembelajaran lewat blog.
Maka guru muda harus kreatif untuk menyediakan konten-konten pembelajaran pada blog. Lebih jauh, blog guru tersebut juga bermanfaat untuk menambah referensi belajar di internet bagi anak-anak diseluruh indonesia. Penggunaan blog juga salah satu cara menerapkan kurikulum 2013 yang mengharapkan adanya penggunaan teknologi pada setiap kegiatan belajar mengajar.
Selain menjadi media pembelajaran guru dapat menggunakan blog untuk sharing pengalaman misalnya memposting metode mengajar yang ia lakukan. Hal itu dapat menginspirasi guru-guru lain yang membacanya.
NB: tulisan ini pernah dikirim ke koran sindo. Tapi tidak berhasil dimuat.
Bagi pemuda yang berkarya di bidang pendidikan sebagai guru muda, juga dapat melakukan inovasi. Salah satunya inovasi di bidang media pembelajaran.
Media membantu guru untuk menyampaikan materi pelajaran kepada siswa. Selain itu media juga dapat meningkatkan motivasi belajar siswa sehingga siswa lebih tertarik mengikuti pelajaran.Kemajuan teknologi saat ini telah merambah ke berbagai sektor kehidupan, dan sangat membantu pekerjaan manusia termasuk dalam penyediaan media pembelajaran.
Internet sebagai salah satu teknologi, dapat dimanfaatkan untuk media pembelajaran. Sudah bukan hal baru bila siswa SMA, SMP, bahkan juga SD terbiasa dan suka menggunakan internet. Maka akan menarik bila menggunakan media internet dalam pembelajaran. Memang penggunaan internet untuk pembelajaran sudah tidak asing. Biasanya guru hanya memberi tugas kepada siswa membuat makalah dan siswa dapat mencarinya di internet. Namun, penggunaan internet seperti itu belum maksimal. Siswa juga kerap kesulitan mencari materi yang diinginkan karena terlalu beragamnya informasi yang ada di internet. Belum lagi keberadaan situs Auto Generated Content yang "menipu".
Guru muda seharusnya dapat lebih berkreasi merancang pembelajaran yang interaktif, yaitu dengan menggunakan salah satu aplikasi internet yaitu blog. Dengan menggunakan blog, pembelajaran lewat internet menjadi lebih terarah. Pada blog, guru dapat memposting link-link web edukasi sehingga siswa dapat lebih mudah mencari materi atau belajar online. Blog tidak hanya tempat penyimpan rangkuman-rangkuman materi pelajaran. Penggunaan blog dapat dimaksimalkan lewat kreativitas guru untuk memanfaatkannya sebagai media yang lebih menarik lagi. Sebagai contoh guru dapat membuat kuis berhadiah. Pertanyaan mengenai materi pelajaran diposting di blog tersebut. Kemudian beberapa siswa paling cepat menjawabnya melalui kotak komentar, berhak mendapat hadiah. Tentu pembelajaran menjadi lebih menyenangkan.
Penggunaan blog lebih efektif untuk pembelajaran di luar sekolah. Jadi saat siswa berada di rumah pun diharapkan semangat belajarnya tidak luntur karena adanya pembelajaran lewat blog.
Maka guru muda harus kreatif untuk menyediakan konten-konten pembelajaran pada blog. Lebih jauh, blog guru tersebut juga bermanfaat untuk menambah referensi belajar di internet bagi anak-anak diseluruh indonesia. Penggunaan blog juga salah satu cara menerapkan kurikulum 2013 yang mengharapkan adanya penggunaan teknologi pada setiap kegiatan belajar mengajar.
Selain menjadi media pembelajaran guru dapat menggunakan blog untuk sharing pengalaman misalnya memposting metode mengajar yang ia lakukan. Hal itu dapat menginspirasi guru-guru lain yang membacanya.
NB: tulisan ini pernah dikirim ke koran sindo. Tapi tidak berhasil dimuat.
Permisi
BalasHapusBagus infonya. Mari berkreasi membangun kreatifitas silakan kunjungi di http://pcahyono.blogspot.com