Enak Juga Mengajar Keterampilan Origami
09 Januari 2016
Tulis Komentar
Semester genap ini ada beberapa perubahan terkait kegiatan belajar mengajar. Sewaktu semester ganjil, pelajaran Seni Budaya dan Keterampilan (SBK) diajar oleh guru bidang studi. Namun di semester genap, guru kelas yang harus mengajar SBK. Wadoh..... jadi deg-degan. Kenapa ? Karena saya paling nggak bisa menggambar dan keterampilan !!
Sejak SD saya memang lemah di dua bidang itu. Setiap menggambar dan bikin karya keterampilan hasilnya lebih sering nggak rapi, acak-acakan (malah nggak berbentuk hahaha parah). Kalau hasilnya bagus dan rapi, berarti itu dibikinin sama orang tua hahaha. Sampai sekarang pun sepertinya nggak ada perubahan yang berarti. Karena itu saya jadi tersugesti, menghakimi diri sendiri bahwa saya nggak mungkin bisa mempelajarinya dan harus jauh-jauh dari dua bidang itu. Namun, profesi saya sebagai guru sd mau nggak mau akan bertemu dengan yang namanya menggambar dan keterampilan. Pikiran saya pun perlahan terbuka, dimulai dengan mencoba belajar origami karena kejadian berikut ini..
Sehari sebelum hari pertama pelajaran SBK saya kebingungan mau tugasin siswa bawa apa. Buku LKS belum ada dan saya blm lihat materi SBK lewat ebook BSE (hadeuh guru macam apa ini hahaha). Saya harus berpikir cepat dan akhirnya memutuskan meminta mereka membawa kertas origami, lem, dan gunting. Padahal saya masih nggak tahu nanti mau bikin apa hahahha kacau. Yang terlintas dipikiran saya paling bikin origami.
Kenapa nggak nyuruh siswa bawa crayon dan buku gambar untuk menggambar bebas saja ? Soalnya sepanjang semester ganjil siswa belajarnya menggambar dan menari. Saya mau coba memberi materi yang lebih variatif untuk pelajaran SBK ini. Imbasnya hal itu menjadi persoalan buat saya. Saya harus belajar dari di internet tentang membuat karya origami sederhana. Saya cari-cari karya yang sesederhana mungkin dan akhirnya nemu di kaskus yaitu bikin kucing dari kertas origami. Disitu ada gambar langkah-langkah melipatnya. Saya ikutin langkahnya dan akhirnya bisa juga bikin kucing. Puji Tuhan...... materi untuk SBK udah amannn hehe.
Nah.... tiba di hari-H saya ngajar SBK. Saya minta seluruh siswa mengikuti langkah-langkah saya melipat kertasnya. Saat proses melipat tersebut saya senang karena suasana kelas bisa dikatakan kondusif dan menyenangkan. Anak-anak terlihat semangat sekaligus antusias memperhatikan dan mengikuti saya cara melipatnya. Hasilnya pun ya lumayan bagus-bagus.
Peristiwa mengajar origami tersebut membuat saya ketagihan dan suatu saat ingin mengajarkan keterampilan lainnya, tentu yang sederhana saja hehe
Sejak SD saya memang lemah di dua bidang itu. Setiap menggambar dan bikin karya keterampilan hasilnya lebih sering nggak rapi, acak-acakan (malah nggak berbentuk hahaha parah). Kalau hasilnya bagus dan rapi, berarti itu dibikinin sama orang tua hahaha. Sampai sekarang pun sepertinya nggak ada perubahan yang berarti. Karena itu saya jadi tersugesti, menghakimi diri sendiri bahwa saya nggak mungkin bisa mempelajarinya dan harus jauh-jauh dari dua bidang itu. Namun, profesi saya sebagai guru sd mau nggak mau akan bertemu dengan yang namanya menggambar dan keterampilan. Pikiran saya pun perlahan terbuka, dimulai dengan mencoba belajar origami karena kejadian berikut ini..
Sehari sebelum hari pertama pelajaran SBK saya kebingungan mau tugasin siswa bawa apa. Buku LKS belum ada dan saya blm lihat materi SBK lewat ebook BSE (hadeuh guru macam apa ini hahaha). Saya harus berpikir cepat dan akhirnya memutuskan meminta mereka membawa kertas origami, lem, dan gunting. Padahal saya masih nggak tahu nanti mau bikin apa hahahha kacau. Yang terlintas dipikiran saya paling bikin origami.
Kenapa nggak nyuruh siswa bawa crayon dan buku gambar untuk menggambar bebas saja ? Soalnya sepanjang semester ganjil siswa belajarnya menggambar dan menari. Saya mau coba memberi materi yang lebih variatif untuk pelajaran SBK ini. Imbasnya hal itu menjadi persoalan buat saya. Saya harus belajar dari di internet tentang membuat karya origami sederhana. Saya cari-cari karya yang sesederhana mungkin dan akhirnya nemu di kaskus yaitu bikin kucing dari kertas origami. Disitu ada gambar langkah-langkah melipatnya. Saya ikutin langkahnya dan akhirnya bisa juga bikin kucing. Puji Tuhan...... materi untuk SBK udah amannn hehe.
Nah.... tiba di hari-H saya ngajar SBK. Saya minta seluruh siswa mengikuti langkah-langkah saya melipat kertasnya. Saat proses melipat tersebut saya senang karena suasana kelas bisa dikatakan kondusif dan menyenangkan. Anak-anak terlihat semangat sekaligus antusias memperhatikan dan mengikuti saya cara melipatnya. Hasilnya pun ya lumayan bagus-bagus.
Peristiwa mengajar origami tersebut membuat saya ketagihan dan suatu saat ingin mengajarkan keterampilan lainnya, tentu yang sederhana saja hehe
Belum ada Komentar untuk "Enak Juga Mengajar Keterampilan Origami"
Posting Komentar
Tolong berkomentar menggunakan nama pribadi. Jangan nama produk/bisnis/judul postingan artikel. Komentar menggunakan nama tersebut terpaksa akan saya hapus.